Tarakan to Tanjung Selor

Setelah beberapa hari disini ( Tarakan ) aku melanjutkan perjalanan ke Tanjung selor bersama dengan sahabatku,untuk transport ke tanjung selor bisa menggunakan jalur udara dengan harga tiket dari maskapai penerbangan susi air dan kalstar sebesar Rp.160.000 dengan lama perjalanan selama 15 menit dan hanya satu kali jalan saja dalam sehari. Adapun jalur air,yaitu menggunakan speed boat yang ada di pelabuhan tengkayu tarakan ,saya bersama sahabat saya memilih lewat jalur air ini untuk melihat pemandangan dialam pertiwi ini. Sebelum berangkat kami membeli tiket diloket seharga Rp.100.000/org,disini ada dua jenis speed boat yaitu ada yang besar da ada yang kecil. Perbedaannya kalau yang besar menggunakan 3 mesin dan bisa menampung banyak penumpang serta tidak khawatir dengan gelombang besar,kalau yang kecil hanya menggunakan 1 mesin saja. Perjalanan dapat ditempuh dengan waktu + 1,5 jam.

                                                   Ini dia Trafik di Pelabuhan Tengkayu 

Singkat cerita,kami pun sampai di pelabuhan speed boat tanjung selor.

Suasana di Pelabuhan Tanjung Selor


Lalu kami melanjutkan perjalanan ke kantor Telkom tanjung selor yang terletak di Jl. Aghatis yang dijemput oleh security yang berprofesi sebagai tukang ojek dihari senggangnya.
Tanjung Selor merupakan Ibu Kota Provinsi Kalimantan utara. Kota Tanjung Selor terletak di Kabupaten Bulungan yang sekaligus Ibu Kota Kabupaten Bulungan. Tanjung Selor bukanlah sebuah Daerah yang berstatus Kota Madya tetapi Kota Tanjung Selor masih berstatus Kecamatan yang masih dipimpin oleh Camat.
O ya...lanjut cerita,setelah sampai dan menaruh barang kami pun berjalan jalan kesebuah taman terdekat,disini terdapat tulisan yang dibentuk dari susunan bunga bertuliskan “KOTA IBADAH”. Dari atas taman ini kami bisa melihat landasan pesawat kota tanjung selor yang bernama Tanjung Harapan,dan sunset dari kejauhan.


Ini tamannya..

 

Eksis dulu saia


Yudi lagi selfie nih,sayang landasan udaranya gk keliatan nih difoto


Sunset diselingi mendung


Saat malam hari kota ini sangat sepi jarang orang lalu lalang,tempat berkumpul seperti halnya angkringan saja jarang terlihat,mungkin kedepannya kota ini akan ramai kali…semoga saja.

Tertanggal 29 Oktober 2014

0 komentar:

Posting Komentar